Bu Dokter Selaku Plt Ketua TP PKK Barru Buka Lomba Fashion Show Baju Bodo

BARRU - Lomba Fashion Show baju Bodo "To Riolo" antar ketua TP PKK Kecamatan, desa dan kelurahan dalam rangka hari jadi Barru ke-64 tahun 2024 berlangsung di Baruga Singkerru Adae, Rujab Bupati Barru, pada Sabtu (17/2/2024).

Lomba Fashion Show Baju Adat Bugis yang bertemakan "Harmoni Berkarya Tingkatkan Daya Saing Menuju Barru yang Mandiri", ini dibuka secara langsung oleh pelaksana tugas (Plt) Ketua Tim Penggerak (TP) PKK kabupaten Barru drg. Hj. Ulfah Nurul Huda, MARS.

Baca juga: Acara Pengantar tugas Komandan Korem 142/Taroada Tarogau

Saat membuka lomba, Hj. Ulfah Nurul Huda mengatakan bahwa tujuan dari lomba fashion show baju adat ini adalah untuk membangkitkan kembali kesadaran masyarakat terhadap seni dan budaya yang ada dikabupaten Barru.

Menurutnya, baju adat atau baju Bodo "To Riolo" sekarang ini mulai dilupakan oleh  generasi sekarang dan mulai tergerus oleh budaya modern.

Baca juga: Adakan di Sthala, Ubud Village Jazz Festival Masuk ke - 10

"Jadi melalui kegiatan lomba fashion show bajut adat "To Riolo" ini, kita mencoba untuk kembali membangkitkan rasa cinta terhadap seni budaya yang ada didaerah kita. Dimana, saat ini anak-anak kita hanya mengenal pakaian yang serba modern", terang Ulfah Nurul Huda.

Baca juga: Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto Serahkan Sertipikat Aset PT PLN dan Aset Pemda di Wilayah Kalimantan Timur

Selain itu, kata putri sulung Bupati Barru dua periode Suardi Saleh , lomba ini juga adalah sebagai ajang silaturahmi antar PKK kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan di kabupaten Barru.

"Kegiatan ini juga adalah sebagai ajang silaturahmi antar pengurus PKK se-kabupaten Barru. Dan tentunya dengan penilaian secara profesional dan objektif", pungkas Ulfah yang juga Direktur RSUD Lapatarai Barru.

Baca juga: Suardi Saleh Harap Pimpinan Muhammadiyah Terpilih Bisa jadi Mitra Harmonis Pemda Barru

Lomba fashion show baju adat "To Riolo" ini menghadirkan 4 orang sebagai dewan juri yang terdiri dari 3 penggiat seni dan budaya kabupaten Barru, yaitu Nasdi dari sanggar Bolong Ringgi, Hatta dari sanggar kreatif dan Ariati dari sanggar To Berru serta ketua Dharma Wanita Persatuan Barru Hj. Milawati Abustan.

Baca juga: Ketum PP Muhammadiyah: Selamat Hari Bhayangkara ke 77

Adapun kriteria penilaian lomba fashion show menurut dewan juri adalah kesesuaian busana, tata rias, ekspresi dalam setiap penampilan peserta, kreatifitas dan penampilan peserta secara totality atau secara keseluruhan dan tentunya dengan penilaian yang objektif.

Pantauan media ini, nampak seluruh peserta lomba fashion show yang jumlahnya sekira 62 orang sangat antusias mempersembahkan penampilan terbaiknya.

(Hsm)